
Suarakalimantan.com – Banjarmasin, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Festival Sepakbola U-14 Paman Birin Cup 2021.
Kick off di Lapangan Sepakboka Kayutangi Banjarmasin, Minggu (10/10/2021) pagi. Sebanyak 8 Sekolah Sepakbola (SSB) saling berjibaku untuk memperebutkan tiket lolos dari fase penyisihan.
H. Sahbirin Noor, Gubernur Kalsel secara resmi membuka acara, dalam sambutannya, pria yang akrab disapa Paman Birin itu berharap para pemain bisa menjunjung tinggi sportivitas dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
“Ini adalah bagian dari pembinaan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Kita berharap para pemain bisa mengasah skill, kekuatan fisik, juga mentalnya. Pesan kami kepada adik-adik yang bermain agar fokus, menekuni dan mencintai hobinya yakni sepakbola,” ujar Paman Birin.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kalsel, Hermansyah mengatakan, Festival sepakbola U-14 tahun ini diikuti 24 tim dari SSB. Padahal yang mendaftar sebelumnya ada sebanyak 32 tim. Namun karena masih dalam suasana pandemi dan untuk menghindari adanya kerumunan, peserta dibatasi.
“Jadi peserta yang ikut kita batasi hanya setengah kompetisi. Kita patut berbangga meski masih pandemi, pembinaan sepakbola usia dini masih berlangsung,” kata Hermasyah.
Ia pun menaruh harapan besar terhadap festival ini untuk menemukan bibit atlet pesepakbola potensial yang nantinya dapat dibina dalam kelompok umur.
“Rencananya akan kita kolaborasikan per usia, nanti ada usia 12, 14 dan 18 yang akan dididik dalam Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP),” ungkapnya
DIa juga berharap, dalam even ini seluruhnya agar menjunjung tinggi sportivitas baik itu wasit, pelatih maupun pemain.
Lanjutnya, festival ini merupakan kegiatan yang berkelanjutan dari usia 12, 14 dan usia 18 kemudian untuk sepakbola Legend juga akan dilaksanakan.
“Nanti akan ada kegiatan serupa. Karena kita ingin menjaring atlet-atlet sepakbola yang profesional,” pungkasnya.
Sekedar untuk diketahui kegiatan tersebut sangat menerapkan prokes ketat dan tidak mengundang penonton. Bahkan yang bisa masuk dalam arena pertandingan hanya pihak tertentu seperti panitia yang mempunyai id card saja.
Pada laga pertama, SSB Banua Putera asal Banjarmasin sukses mengalahkan SSB Batola Muda dengan skor 5-3. Di pertandingan kedua, UPP Kintap asal Tanah Laut mengungguli SSB Kingkong FC dari Tanah Bumbu dengan skor 3-1. Sementara pada pertandingan ketiga, SSB Banua Soccer Banjarmasin berhasil mengalahkan SWAT Junior dengan skor 3-0. Sedangkan dilaga pamungkas, SSB Batu Alam dari Banjarbaru mengunci tiket ke babak selanjutnya setelah menang WO atas WPUM Sungai Tabuk Kabupaten Banjar. (Red)