Tim Kampanye Paslon SHM-MAR disambut Tari Lengser di Desa Suka Damai

Print Friendly, PDF & Email
Cawabup Dan Ketua Tim pemenangan Paslon SHM-MAR disambut Warga Suka Damai dengan Tari Lengser

SUAKA – BATULICIN. Satu orang berdandan seperti kakek menari dan diiringi sekelompok orang berbusaan tari menyambut calon wakil bupati Tanah Bumbu dan ketua tim pemenangan Mardani H Maming di Desa Suka Damai Kecamatan Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu Pada Rabu, (11/11/2020).

Belakangan diketahui tarian tersebut merupakan Tari Lengser asal Sunda Jawa Barat yang biasa digunakan sebagai tarian penyambutan pengantin dalam adat sunda, dan pembesar atau tamu kehormatan lainnya.

Ketua tim pemenangan menyapa warga, dan menayakan perihal pelayanan kesehatan gratis Pimkab Tanah bumbu. Saat ditanya, apakah sekarang kalau berobat di Puskesmas atau rumah sakit graris hanya menggunakan KTP.

Warga desa Suka Damai menjawab serempak “tidak” saat Mardani H Maming menanyakan apakah benar sekarang kalau berobat hanya dengan syarat menunjukan KTP Tanah Bumbu dilayani di rumah sakit RSUD Tanbu.

Menurut warga, sekarang berobat di rumah sakit syaratnya terkesat sangat berbelit-belit. KTP saja tidak cukup, apalagi yang tidak punya BPJS.

“Saya sudah keliling banyak desa dan bertanya pada warga soal pelayanan kesehatan gratis itu. Dan jawabannya sama, bahwa pengobatan gratis dengan KTP sudah tidak ada lagi,” ujar Mardani H Maming, mantan bupati Tanah Bumbu 2 periode itu.

Baca Juga:  Berbekal Surat Dari Gubernur, 2 Orang Provokasi Masyarakat Desa di Sungai Tabuk

Mardani H Maming Ketua Tim Pemenangan paslon nomor urut 1, Syafruddin H Maming – M. Alpiya Rakhman, menegaskan bahwa klaim Bupati Tanah Bumbu kalau program berobat gratis cukup dengan KTP masih berjalan hingga sekarang adalah Pembohongan Publik.

Dijelaskan Mardani, saat ia menjabat Bupati Tanah Bumbu, dia menganggarkan Rp 60 miliar rupiah untuk program layanan kesehatan gratis dengan syarat yang simple yaitu cukup bawa KTP Tanah Bumbu.

Anggaran Rp 60 miliar itu, lanjut Mardani untuk membayar dana BPJS rakyat Tanah Bumbu agar bisa berobat gratis di rumah sakit untuk kelas 3.

“Tidak semua rakyat mampu bayar iuran BPJS, terutama para petani. Pemerintah harus hadir membantu,” tandasnya.

Kalau sekarang, dana untuk mengcover dana BPJS rakyat Tanah Bumbu mencapai Rp 80 miliar, dan dana itu tidak ada. Dan tidak dianggarkan.

Dengan alasan diatas lah Mardani Kembali mengaskan “Jadi klaim pelayanan kesehatan gratis hanya dengan KTP yang disampaikan bupati Tanah Bumbu sekarang adalah Pembohongan Publik,” tegas Mardani H Maming.

Baca Juga:  Bentuk Opini Positif Masyarakat, Polda Kalsel Gandeng Media Elektronik Melalui Penyelenggaraan Penyiaran

Oleh sebab itu, Mardani H Maming meminta warga untuk datang ke TPS pada tanggal 9 Desember 2020 dan mencoblos nomor 1.

“Saya jamin jika pasangan nomor 1 menang, program berobat gratis hanya dengan syarat KTP akan dikembalikan lagi,” ujar Mardani disambut tepuk tangan meriah warga peserta kampanye.

Dalam Pilkada Tanah Bumbu 2020, paslon nomor 1 SHM – MAR diperkirakan bersaing ketat dengan paslon nomor 3, Zairullah Azhar dan HM Rusli. Sebab Zairullah adalah juga mantan bupati Tanah Bumbu, pungkas Mardani. (Red)





Tinggalkan Balasan

Scroll to Top