Pemkab Tapin Gerakan Generasi Milineal Usaha Mandiri di Era Digital

Print Friendly, PDF & Email

RANTAU,- Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Dinas Perindustrian terlihat masih terus membina para pengrajin di Tapin serta menggerakkan para Generasi Milineal untuk menjadi pengusaha  sukses yang cinta produk lokalnya untuk dipromosikan melalui pemanfaatan platform digital saat ini.

Sebagaimana diketahui jumlah layanan pengguna internet hingga saat ini semakin banyak. Mereka banyak menghabiskan waktu di depan layar Mobile dengan durasi waktu lebih dari 3 jam sehari. Fakta ini membuktikan generasi milineal tak bisa dilepaskan dengan jaringan internet.

Teknologi Internet para warga net mengandalkan media sosial, media berbasis website untuk memperoleh sumber informasi bagi masyarakat. Hal ini menggambarkan perilaku generasi milineal memilih jalur dering untuk membeli beragam produk atau jasa dalam memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Atas dasar itulah, Dinas Perindustrian Tapin mencoba menggerakkan generasi milineal untuk cinta produk lokal untuk dipromosikan melalui platform digital.

Ervan Ariafaya,ST Kepala Bidang Industri Agro dan Kimia Dinas Perindustrian Kabupaten Tapin mengatakan bahwa pihaknya sudah mengundang para UKM untuk mengikuti sosialisasi dan edukasi terkait pemanfaatan platform digital ini ke pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) termasuk para pengrajin lokal.Juga ke sejumlah sekolah-sekolah untuk sosialisasi menggunakan internet dengan baik dan juga cinta produk lokal masing-masing.

Baca Juga:  Polisi Sebut Wafatnya Wartawan Dalam Penjara Karena Sakit, IWO Kalsel Minta Dewan Pers Jangan Tutup Mata

Menurut Ervan, Pengetahuan terhadap teknologi ini sangat penting karena dapat dijadikan modal awal para pengrajin dan para generasi milineal untuk menjangkau pemasaran dengan mempromosikan produk lokal mereka. Contohnya banyak ragamnya seperti bukalapak untuk menunjang produk lokal para UKM kita di Tapin.

“Saat ini kita belum memiliki aplikasi untuk UKM kita dalam menjangkau pemasaran. Namun kita sudah bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalsel dalam memasarkan produk kerajinan mereka,”katanya.

Kedepan kita  juga sedang mengarah kesana dengan membuat aplikasi yang tak kalah menarik.

Aplikasi media berbasis web yang kita rancang ini terstruktur hypocampus yang dikelola oleh properel head dan web desaign yang handal hingga mampu mempengaruhi audien konsumen dan juga kelebihannya konsumen dapat melihat atau melacak keberadaan para UKM di Tapin.

“Alasannya karena saat ini dinas kita masih terbatas anggaran dana dan juga terbatas SDM, sehingga bertahap kita lakukan.Namun saat ini para UKM kita sudah memiliki inisiatif sendiri dalam mengelola produk pemasarannya melalui platform digital media seperti Twitter, WA, Facebook,”katanya.

Baca Juga:  Ketua TP - PKK Kotabaru Hadiri Hari Ikan Nasional Ke 5

Reporter Nasrullah





Tinggalkan Balasan

Scroll to Top